Bahkan untuk menunjang pengoperasian kapal selam, Uni Soviet juga membangun Sionbankasel Stasiun Bantu Kapal Selam yang digunakan mengisi baterai-baterai kapal selam.
Sebagai informasi, keberadaan kapal selam dalam alat utama sistem persenjataan atau alutsista adalah sumber daya strategis.
Keandalan kapal selam Indonesia generasi Whiskey-Class itu lalu dilanjutkan generasi berikutnya, 209-Class buatan Jerman Barat.